Badan Amil Zakat (Baznas) kabupaten Musi Banyausin (Muba) kembali menyalurkan bantuan berupa alat usaha kepada penyadang disabilitas di Kabupaten Musi Banyuasin. Bantuan modal usaha yang disalurkan tersebut diharapakan tentunya bisa membantu dalam memenuhi prekonomian dalam kehidupan sehari-hari.
.
Ketua Baznas Muba Drs.H.Lukmanul Hakim.M.Si mengatakan untuk kesekian kalinyan baznas muba menayalurkan bantuan kepada penyandang disabilitas berupa modal usaha agar bisa membantu mereka untuk bisa mandiri dengan keterampilan dan keahlianya yang dimiliki.
“Alhamdulillah, kita sudah menyalurkan bantuan modal untuk usaha berupa alat mesin untuk menjahit kepada saudara Darmji, mudah-mudah bantuan yang telah diberikan bisa bermanfaat dan yang dijalani terus maju dan berkembang,”ungkap Drs.H.Lukmanul Hakim.M.Si, senin (4/1).
Dikataknya,Baznas sangat mendukung program peningkatan usaha ekonomi produktif, apalagi bagi saudara – saudara kita yang diuji oleh Allah dengan kondisi sebagai disabilitas tetapi punya semangat wirausaha yang tinggi, tentu kita sangat memberikan apresiasi dan dukungan dengan permodalan atau pasilitas peralatan untuk kegiatan usaha mereka.
“Sesuai pula dengan tujuan utama kita untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta membantu mengurangi angka kemiskinan di kabupaten yang kita cintai ini smg baik para Muzaki maupun para penerima manfaat dana zakat dan infak, akan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT aamiin ya Robbal alamin,”imbuhnya.
Sementara, Mulyati penyandang disabilitas tuna daksa yang tinggal di Desa Sumber Rejeki Dusun 2 Kecamatan Plakat Tinggi mengucapkan banyak terima kasih kepada Baznas yang telah memberikan bantuan modal usaha untuk membeli alat mesin untuk menjahit.
“Alhamdulillah, apa yang menjadi harapan dan doa saya untuk bisa memiliki mesin obras jahit di ijabah allah swt.Mudah-mudahan usaha menjahit pakaian yang sudah saya rintis selama ini dengan keterampilan yang saya miliki bisa terus maju dan berkembang sehingga saya bisa hidup mandiri mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari,”ucap mulyati
Dikatakan mulyati, meski memiliki keterbatasan dirinya mengaku tidak menghalanginya untuk bisa hidup mandiri. Sejak 1 tahun dirinya membuka usaha jasa menjahit di desanya.
“Alhamdulillah, saya memiliki keterampilan menjahit ini modal saya untuk bisa mandiri. Mudah-mudahan ke depan usaha menjahit saya ini bisa maju semua peralatan sudah lengkap seperti mesin jahit mesin obras dan lainnya. Sekali lagi saya mengucapkan banyak terima kasih kepada baznas Muba yang telah membantu saya membelikan mesin obras yang selama ini saya sangat harapkan,”tukasnya.