Sumselnews.co.id, LAHAT—Peletakan batu pertama pembangunan rumah para korban banjir bandang, dilakukan di Desa Danau Belidang Kecamatan Mulak Sebingkai Kabupaten Lahat, Selasa (3/3).
Pembangunan rumah tersebut bagi 12 kepala keluarga (KK) yang rumahnya rusak berat dan hanyut saat peristiwa banjir bandang di Desa Keban Agung, Kecamatan Mulak Sebingkai beberapa waktu yang lalu.
“Selain pembangunan rumah juga ada bantuan bagi 13 KK lainnya, yang rumahnya ikut rusak saat kejadian banjir bandang.
Dana pembangunan sendiri merupakan bantuan dari para dermawan yang prihatin terhadap korban bencana banjir bandang akibat meluapnya air mulak tersebut.
“Dikatakan Wakil Bupati Lahat H. Haryanto SE.MM.M.Ba, relokasi berjalan lancar dan warga mau pindah rumah ke tempat yang lebih tinggi takjauh dari kantor Camat Mulak Sebingkai.
Setiap bencana tetap kita ambil hikmahnya dan terus bersyukur. Nanti di lokasi yang baru ini dibangun rumah 36 meter persegi dan pembangunannya oleh pihak TNI, Dan kami harapkan setelah ini, tanah tempat yang sudah terkena banjir jangan di bangun kembali atau dijadikan tempat tinggal,
jika terjadi masih ada warga yang mau bangun, dan terjadi banjir bukan salah kami sebagai pemerintah kabupaten lahat melainkan sudah kehendak warga itu tersendiri.” ujarnya.
“Sementara Dandim 0405 Lahat Letkol Kav Sungudi menerangkan,” bahwa rumah yang akan dibanguan sesuai rab yang telah diadakan.
Pembangunan akan dilakukan dalam rangka bulan bakti TNl dan sebagai bentuk kemanunggalan TNI dan rakyat,
bila ada warga yang ingin membantu tetap akan lebih baik. Bergotong royong bersama TNI,” ungkap Dandim.
“Dilanjutkan dengan peletakan batu pertama oleh Wakil Bupati Lahat H. Haryanto, SE.MM.M.Ba, Dandim 0405, dan diikuti rombongan lainnya. Setelah peletakan batu pertama,
Wakil Bupati beserta rombongan langsung meninjau lokasi tanah yang dihibahkan warga untuk tempat Pasar atau yang biasanya disebut oleh masyarakat, “Kalangan, Tuturnya (Agus)