SEKAYU | Untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona, Kapolres Muba AKBP Yudhi Surya Markus Pinem, S.IK. bersama semua elemen mulai dari pihak kepolisian,TNI, pasukan Kuning dari DLH, Pihak Dinkes Muba, pihak Kecamatan Sekayu , polsek Sekayu koramil sekayu serta para pelajar dan pihak kelurahan balai agung melakukan Gerakan Bersih-bersih Lingkunan guna Pencegahan Virus Covid-19 yang dilakukan di Jl. Sekayu – Selarai Rt. 18 Rw. 05 Kel. Balai Agung Kecamatan Sekayu Kabupaten Muba Secara bergotong royong Sabtu (14/3).
Kegiatan Gerakan Serentak Bersih Lingkungan tersebut , Kapolres Muba bersama masyarakat dan lainya melakukan pembersihan di Mushola Baiturohman dan Masjid Hazar Aswad Kelurahan Balai Agung, Kemudian Dilanjutkan dengan Pembersihan Rumput Dan Semak Belukar di pinggir Jalan Sepanjang jalan Sekayu – Selarai Rt. 18 Kel. Balai Agung.
“gerakan bersih- bersih lingkungan ini merupakan upaya Polri untuk mencegah resiko penularan virus corona.Bersama semua elemen kita melakukan bersih-bersih di musollah, masjid dan lingkungan sekitar”ungkap kapolres Muba AKBP Yudhi Surya Markus Pinem, S.IK.
Dikatanya, tak hanya melakukan bersih-bersih lingkungan,Masyarakat juga diberikan pemahaman terhadap bagaiman proses penularan virus corona tersebut.
“Tadi dari pihak dinas kesehatan sudah mesosialisaikan terkait virus corona, namun pada intinya jika lingkungan bersih masyarakat bisa terhindar dari virus tersebut.”teranganya.
Lanjut, orang nomor satu di jajaran polres Muba ini, Ia menerangkan sesuai pedoman dari Kementerian Kesehatan untuk sementara waktu ini tidak melakukan kontak fisik dalam bentuk jabat tangan, berpelukan dengan menempelkan pipi, bisakan cuci tangan menggunakan sabun dan aktivitas kontak fisik lainnya untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19)
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak perlu takut sacara berlebihan. Apalagi sampai memborong sembako, masker dan cairan disinfektan secara berlebihan.
Pencegahan cukup dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan, mencuci tangan dan menggunakan masker hanya bagi yang sakit,”tukasnya.
