Palembang — Program Tagana Masuk Sekolah (TMS) menjadi salah satu upaya pemerintah melalui Kementerian Sosial untuk menyiapkan generasi yang sadar dan siap siaga terhadap bencana sejak dini.

Pelaksanaan Program TMS, Tagana Utama Herman Sawiran, SE selaku Koordinator tim meyampaikan, kegiatan ini bukan hanya ajang edukasi dan sosialisasi penanganan bencana, namun lebih bernilai dengan adanya action Tim Pemburu Covid Tagana Sumsel yang juga bersama melaksanakan Sterilisasi Penyemprotan Disinfektan Asrama, Ruang kelas dan sampai ke pemukiman seputaran lokasi kegiatan TMS termasuk pemberian sumbangan perangkat Cuci Tangan.

” Kedepan Tagana Sumsel akan lebih giat dan intensif dalam hal prefentif dan antisipasi,” ujar Herman Sawiran, Kamis (19/11).

Dengan terlaksananya Program Tagana Masuk Sekolah ini, siswa siswi atau santriwan santriwati dapat mengetahui dan mampu berbuat apa yang harus dilakukan saat ada bencana.

Sementara itu, Susilawati S.Psi Kasi Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Dinsos Sumsel mengatakan Kegiatan Program Tagana Masuk Sekolah ini di lakukan di 60 titik di Sumatera selatan yang melibatkan Dinas/Instansi Sosial dan Tagana Kabupaten Kota se-Sumatera Selatan.

Kegiatannya mengutamakan Protokol Kesehatan lebih pada tindakan nyata dalam Pengurangan Resiko Bencana’ dan Tim Tagana Sumsel diintruksikan untuk memberikan nuansa positif kepada siswa siswi seperti deteksi dini tentang kebencanaan, simulasi penangganan bencana dan mitigasi bencana di dunia pendidikan.(rdi)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini